Kripto dalam Sepekan: Bitcoin Naik, Altcoin Rontok di Tengah Tekanan Pasar

SULUT.DISWAY.ID - Pasar kripto dalam sepekan terakhir menghadirkan dinamika yang menarik. Di satu sisi, Bitcoin justru menorehkan kenaikan, menjadi satu-satunya aset besar yang bertahan hijau. Namun di sisi lain, mayoritas altcoin mengalami penurunan yang cukup terasa. Fenomena kontras ini membuat banyak analis kembali menyoroti dominasi Bitcoin dan arah perkembangan altcoin di masa mendatang.

Bitcoin kini diperdagangkan di level $110.723, naik 2,21% dalam tujuh hari. Angka tersebut memperlihatkan daya tahan BTC sebagai aset digital terbesar di tengah koreksi yang menekan Ethereum, Solana, hingga Cardano. Sentimen pasar memang tidak sepenuhnya positif, namun performa BTC seakan menjadi jangkar stabilitas.

Bitcoin Tetap Unggul

Ketika pasar global menunjukkan ketidakpastian, Bitcoin tampil lebih kuat dibanding altcoin. Lonjakan 2,21% dalam seminggu terakhir menguatkan pandangan bahwa BTC masih dianggap sebagai “safe haven” dalam ekosistem aset digital.

Faktor Pendorong Kenaikan Bitcoin

1. Likuiditas besar: Volume perdagangan BTC mencapai $56 miliar dalam 24 jam, menegaskan daya tarik investor.

2. Minat institusi: ETF Bitcoin spot di berbagai negara membuka pintu permintaan baru.

3. Narasi emas digital: BTC dianggap sebagai aset lindung nilai di tengah ketidakpastian ekonomi global.

4. Teknologi berkembang: Adopsi Lightning Network meningkatkan utilitas transaksi.

Dengan kondisi ini, Bitcoin bukan hanya sekadar aset digital, melainkan indikator utama yang menentukan arah pasar kripto dalam sepekan.

altcoin di Zona Merah

Berbeda dengan Bitcoin, altcoin justru seragam melemah. Ethereum, Solana, BNB, hingga DOGE tidak mampu menahan tekanan jual.

Ethereum (ETH)

Ethereum turun 2,05% ke level $4.298. Biaya gas yang kembali tinggi dan ketidakpastian regulasi membuat ETH kesulitan mempertahankan momentum. Meskipun jaringan tetap mendominasi sektor smart contract, harga ETH belum stabil.

Binance Coin (BNB)

BNB mengalami penurunan tipis. Meskipun ekosistem Binance Smart Chain cukup aktif, kondisi pasar global membuat nilai BNB tertekan.

XRP

XRP stagnan akibat masih terbelit isu hukum dengan SEC di Amerika Serikat. Sentimen pasar terhadap XRP melemah meskipun Ripple tetap memperluas jaringan globalnya.

Solana (SOL)

Solana terkoreksi 1,60%. Setelah reli kuat di awal tahun, kini SOL memasuki fase konsolidasi. Faktor teknis dan profit-taking investor menjadi penyebabnya.

Cardano (ADA)

Cardano turun tipis 1,23%. Meskipun proyeknya terus berjalan dengan penelitian dan upgrade teknologi, harga tetap rentan pada arus modal keluar.

Dogecoin (DOGE)

Meme coin terbesar ini melemah 0,49%. Dorongan komunitas belum cukup kuat untuk melawan tren pasar yang bearish.

TRON (TRX)

TRX terkoreksi 2,50% meskipun jaringan TRON aktif digunakan dalam transaksi stablecoin. Tekanan pasar lebih dominan daripada fundamental jaringan.

Stablecoin Jadi Pilihan Aman

Ketika altcoin rontok, banyak investor memilih memindahkan dana ke stablecoin seperti USDT dan USDC. Volume perdagangan keduanya mencapai lebih dari $140 miliar. Fenomena ini menunjukkan bahwa investor lebih memilih menunggu arah baru ketimbang memaksakan posisi pada altcoin yang melemah.

Likuiditas besar dalam stablecoin menjadi tanda bahwa pasar kripto dalam sepekan terakhir masih berada dalam fase hati-hati.

Analisa Sentimen Pasar

Perspektif Jangka Pendek

Bagi trader harian, volatilitas menjadi peluang sekaligus risiko. BTC yang hijau bisa dimanfaatkan, sementara altcoin merah memberikan kesempatan entry dengan harga lebih rendah.

Perspektif Jangka Panjang

Investor jangka panjang lebih tenang menghadapi kondisi ini. Mereka melihat penurunan altcoin sebagai kesempatan akumulasi. Dalam siklus sebelumnya, altcoin kerap bangkit setelah fase koreksi dalam.

Faktor Eksternal yang Berpengaruh

1. Suku bunga global: Investor cenderung menjauhi aset berisiko ketika bunga tinggi.

2. Regulasi kripto: Perkembangan regulasi memengaruhi kepercayaan pasar.

3. Geopolitik: Ketidakpastian global membuat Bitcoin jadi pilihan lindung nilai.

4. Adopsi institusi: Semakin banyak perusahaan besar masuk ke ekosistem kripto.

Analisa Teknikal

Bitcoin menunjukkan tren bullish dengan support di $108.000 dan resistance di $112.500. Jika resistance ditembus, peluang menuju $115.000 terbuka lebar. Indikator RSI berada di zona netral, memberi ruang kenaikan tanpa khawatir overbought.

altcoin mayoritas berada di bawah tekanan, dengan tren jangka pendek yang cenderung bearish. Namun, koreksi besar justru bisa menjadi peluang untuk rebound jika ada katalis positif.

Perbandingan Bitcoin dan altcoin

Bitcoin berhasil menutup minggu dengan hijau, sedangkan altcoin kompak merah. Dominasi BTC terhadap kapitalisasi pasar kini mencapai 52%. Data ini menunjukkan pergeseran kepercayaan investor ke arah aset utama.

altcoin masih punya peluang, tetapi butuh dorongan dari inovasi teknologi atau adopsi yang lebih luas. Tanpa itu, altcoin cenderung tertinggal di belakang Bitcoin.

Pandangan Investor Global

Analis internasional menilai performa Bitcoin positif menjelang kuartal akhir tahun. Beberapa bahkan optimistis BTC bisa mencapai level psikologis baru. Namun mereka juga mengingatkan bahwa altcoin membutuhkan momentum besar untuk pulih, seperti adopsi massal aplikasi DeFi atau integrasi Web3.

Investor ritel di Asia, termasuk Indonesia, semakin selektif. Banyak yang memilih fokus pada BTC sambil menunggu peluang akumulasi altcoin.

Prediksi Pasar Minggu Depan

Ada beberapa skenario yang mungkin terjadi:

1. Bitcoin terus naik – Jika resistance tembus, dominasi makin kuat.

2. Konsolidasi – BTC bergerak sideways, altcoin berpeluang pulih.

3. Tekanan jual berlanjut – Jika sentimen global negatif, altcoin bisa semakin turun.

Prediksi ini harus dibaca dengan hati-hati. Pasar kripto sangat dinamis, sehingga strategi manajemen risiko tetap wajib diterapkan.

Strategi Investor

• Trader jangka pendek: Fokus pada volatilitas BTC.

• Investor menengah: Akumulasi altcoin berkualitas di harga diskon.

• Investor jangka panjang: Tetap pegang Bitcoin sebagai portofolio utama.

Diversifikasi aset menjadi langkah cerdas agar tidak terlalu terpapar risiko dari satu koin.

Akhir Kata di Meja Pasar kripto

Pasar kripto dalam sepekan terakhir menunjukkan kontras yang tajam. Bitcoin berhasil naik 2,21% hingga $110.723, sementara altcoin mayoritas rontok. Dominasi BTC semakin nyata, membuat investor kembali percaya bahwa aset utama ini tetap jadi pemimpin.

Meski altcoin tertekan, kondisi ini bisa menjadi peluang akumulasi bagi investor jangka panjang. Sementara itu, stabilitas Bitcoin memberi sinyal bahwa kripto masih menyimpan potensi besar di tengah ketidakpastian global.

Sumber: