Apakah Nintendo Switch 2 Support VRR? Jawabannya Mungkin Tidak Kamu Harapkan

sulut.disway.id - Banyak gamer berharap Nintendo Switch 2 bakal membawa peningkatan signifikan di sisi visual, termasuk dukungan terhadap teknologi Variable Refresh Rate (VRR). Sayangnya, fakta resmi yang kini terungkap justru berlawanan dengan ekspektasi. Nintendo Switch 2 tidak mendukung VRR saat digunakan dalam TV Mode. Fitur ini hanya tersedia di handheld mode, yang tentu menimbulkan pertanyaan besar: mengapa Nintendo membatasi fitur sepenting ini?

Artikel ini akan membahas detail mengenai absennya VRR di TV Mode Switch 2, apa konsekuensinya bagi pengguna dan kenapa keputusan ini sangat disayangkan bagi sebagian gamer.

Apa Itu VRR dan Mengapa Penting?

VRR atau Variable Refresh Rate adalah fitur yang memungkinkan layar menyesuaikan kecepatan refresh-nya secara dinamis mengikuti fluktuasi frame rate dari game. Tujuannya sangat jelas: mencegah screen tearing, stuttering dan gangguan visual lainnya yang sering muncul saat frame rate tidak stabil.

Fitur ini sudah menjadi standar di konsol modern seperti PS5 dan Xbox Series X, serta umum dijumpai di monitor dan televisi kelas atas. Jadi, tidak heran jika banyak pengguna berharap Nintendo Switch 2 ikut mengadopsinya, terutama untuk pengalaman gaming di layar besar.

Fakta: Switch 2 Tidak Support VRR di TV Mode

Berdasarkan informasi sistem dan konfirmasi dari pengembang, VRR memang tidak didukung saat Nintendo Switch 2 dipakai dalam TV Mode. Ketika konsol disambungkan ke layar eksternal melalui dock, sistem tidak menyediakan opsi untuk VRR via HDMI. Artinya, meskipun kamu memiliki TV yang sudah mendukung fitur ini, konsol tetap berjalan dengan refresh rate terkunci, tanpa kemampuan menyesuaikan secara dinamis.

Satu-satunya mode yang mendukung VRR adalah handheld mode, karena layar internal Switch 2 mendukung refresh rate adaptif. Sayangnya, mode ini tidak memberikan manfaat bagi pengguna yang lebih sering bermain di layar besar.

Dampak Negatif bagi Pengalaman Bermain di TV

1. screen tearing Akan Tetap Terjadi
   Tanpa VRR, saat game berjalan tidak stabil di 60fps, layar bisa mengalami sobekan visual yang sangat terlihat terutama di game dengan gerakan cepat.

2. Stuttering Tidak Terhindarkan
   Fluktuasi frame rate akan menghasilkan tampilan patah-patah yang mengganggu, karena TV tidak bisa menyesuaikan diri dengan output konsol.

3. Performa Game Third-Party Jadi Taruhan
   Banyak game AAA seperti Hitman, Doom Eternal atau The Witcher 3 membutuhkan kestabilan frame tinggi. Tanpa VRR, pengalaman di TV Mode bisa terasa kurang maksimal.

4. Keterbatasan untuk Pemilik TV 4K 120Hz
   Meskipun memiliki TV canggih, pengguna tidak bisa menikmati manfaat VRR dari konsol ini, sehingga potensi hardware televisi tidak dimanfaatkan sepenuhnya.

Kenapa Nintendo Membatasi VRR?

Nintendo tampaknya masih berpegang pada filosofi desain yang mengutamakan efisiensi daya dan gameplay yang kasual, bukan performa grafis maksimal. Absennya VRR di TV Mode bisa jadi merupakan bagian dari strategi untuk menjaga harga produksi tetap rendah dan mempertahankan daya tahan baterai di handheld mode.

Selain itu, bisa jadi Nintendo beranggapan bahwa mayoritas pengguna Switch lebih sering bermain secara portable. Maka dari itu, fitur VRR hanya diberikan untuk mode handheld agar pengguna tetap bisa merasakan kelancaran visual saat bermain di layar internal.

Apakah VRR di Handheld Mode Cukup?

Meskipun dukungan VRR di handheld mode merupakan nilai tambah, tentu hal ini tidak sepenuhnya menggantikan pengalaman bermain di layar besar. Bagi sebagian gamer, kenyamanan bermain di TV adalah hal utama. Tanpa VRR, pengalaman di TV Mode terasa tertinggal dibandingkan konsol kompetitor.

Namun, ada kemungkinan Nintendo menanamkan teknologi seperti dynamic resolution scaling untuk mengimbangi keterbatasan ini, meskipun tidak sepenuhnya bisa menyamai kenyamanan VRR.

Apa Alternatifnya?

Buat kamu yang menginginkan performa visual konsisten saat bermain di TV Mode, satu-satunya jalan adalah memilih game yang sudah dioptimalkan dengan frame rate stabil atau memiliki mode performa khusus. Selain itu, kamu bisa mempertimbangkan tetap bermain di handheld mode saat memainkan game yang rawan drop frame.

Beberapa studio pihak ketiga mungkin akan menyesuaikan game mereka agar tetap nyaman dimainkan tanpa VRR, tapi ini tentu tergantung keputusan masing-masing pengembang.

Penutup

Nintendo Switch 2 resmi tidak mendukung VRR di TV Mode, dan hanya menyediakan fitur ini di handheld mode. Keputusan ini mengecewakan bagi gamer yang menginginkan pengalaman visual maksimal di layar besar. Namun, Nintendo tampaknya masih fokus pada kenyamanan bermain, efisiensi daya dan pengalaman portabel sebagai keunggulan utama.

Jika kamu termasuk gamer yang sensitif terhadap frame drop dan screen tearing saat bermain di TV, ada baiknya pertimbangkan ulang sebelum menjadikan Switch 2 sebagai konsol utama untuk game berat. Tapi jika kamu lebih menyukai mobilitas dan fleksibilitas, Switch 2 masih menawarkan pengalaman menyenangkan, meski dengan kompromi.

Sumber: