Kerap Terbangun di Tengah Malam dan Sulit Tidur Kembali? Itu Namanya Middle Insomnia

Kerap Terbangun di Tengah Malam dan Sulit Tidur Kembali? Itu Namanya Middle Insomnia

Mengenal Apa Itu Middle Insomnia, Image: Alfaunicorn81 / Pixabay--

Sulut, Disway.id - Middle insomnia sering kali tak disadari, padahal bisa sangat mengganggu kualitas hidup. Apakah Anda pernah terbangun di tengah malam dan sulit kembali tidur?

Jika ya, bisa jadi Anda mengalami Middle insomnia. Gangguan tidur ini berbeda dari sulit tidur di awal malam atau bangun terlalu pagi. Mari kita pahami lebih dalam mengenai penyebab, gejala, dan cara mengatasinya.

Apa Itu Middle insomnia?

Middle insomnia adalah Gangguan tidur yang ditandai dengan terbangun di tengah malam dan kesulitan untuk tidur kembali.

Biasanya, seseorang dengan kondisi ini bisa tidur di awal malam, namun terjaga satu hingga tiga jam setelahnya dan tidak bisa kembali tidur dengan mudah. Hal ini menyebabkan tidur menjadi tidak nyenyak dan kurang efektif.

Penyebab Middle insomnia yang Perlu Diketahui

Berbagai faktor bisa menyebabkan Middle insomnia, baik secara fisik maupun psikologis. Stres adalah salah satu penyebab utama, diikuti oleh gangguan kecemasan, depresi, konsumsi alkohol dan perubahan hormon, terutama pada wanita menjelang menopause.

Selain itu, kondisi medis seperti sleep apnea, nyeri kronis, atau sering ke kamar mandi di malam hari juga bisa menjadi pemicunya.

Dampak Middle insomnia terhadap Kesehatan

Kurang tidur berkualitas dalam jangka panjang berdampak buruk pada kesehatan. Middle insomnia dapat menyebabkan kelelahan, sulit berkonsentrasi, penurunan produktivitas, dan perubahan suasana hati.

Jika dibiarkan, Gangguan tidur ini bisa memperburuk kondisi mental dan meningkatkan risiko penyakit kronis seperti hipertensi dan diabetes.

Cara Mengatasi Middle insomnia secara Efektif

Untuk menangani Middle insomnia, penting mengidentifikasi penyebab utamanya terlebih dahulu. Berikut beberapa langkah yang bisa membantu:

  • Perbaiki rutinitas tidur: Tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari.

  • Hindari alkohol dan kafein di malam hari: Dua zat ini bisa mengganggu kualitas tidur.

  • Ciptakan lingkungan tidur yang nyaman: Gunakan pencahayaan redup, suhu ruangan yang sejuk, dan tempat tidur yang bersih.

  • Kelola stres dan kecemasan: Meditasi, latihan pernapasan, atau konseling bisa sangat membantu.

  • Pertimbangkan bantuan medis: Jika insomnia berlangsung lebih dari dua minggu, konsultasikan dengan dokter atau spesialis tidur.

Kesimpulan

Middle insomnia adalah kondisi yang sering diabaikan, namun bisa sangat mengganggu kehidupan sehari-hari. Dengan mengenali penyebab dan melakukan perubahan gaya hidup, Gangguan tidur ini bisa dikelola dengan baik.

Jangan ragu mencari bantuan profesional jika Gangguan tidur terus berlanjut, karena tidur yang berkualitas adalah pondasi bagi kesehatan fisik dan mental yang optimal.

 

Sumber: