YSK Hadiri Panen Raya di Desa Touliang, Tegaskan Dukungan Nyata untuk Ketahanan Pangan dan Petani Sulut

YSK Hadiri Panen Raya di Desa Touliang, Tegaskan Dukungan Nyata untuk Ketahanan Pangan dan Petani Sulut

YSK saat Menghadiri Panen Raya Petani Sulut, Image: @yuliusselvanusofficial / Instagram--

Hadiri Panen Raya, Tegaskan Dukungan Nyata untuk Ketahanan Pangan dan Petani

Sulut, Disway.id – Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus Komaling (Sulut.disway.id/listtag/1489/ysk">YSK), menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat ketahanan pangan di daerah dengan menghadiri secara langsung kegiatan Panen Raya padi sawah bersama kelompok tani di Desa Touliang, Kecamatan Kakas, Kabupaten Minahasa.

Kegiatan ini bukan sekadar seremoni biasa. Dalam sambutannya, Gubernur Sulut.disway.id/listtag/1489/ysk">YSK menekankan bahwa kunjungan ke lapangan adalah bagian dari komitmen nyata Pemerintah Provinsi Sulut untuk memperhatikan sektor pertanian dan kesejahteraan petani.

"Hari ini dalam kesempatan yang ada, saya menghadiri kegiatan Panen Raya padi sawah bersama kelompok tani. Bertempat di Desa Touliang. Kec. Kakas. Kab. Minahasa. Rabu, 23 April 2025. Kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Provinsi Sulut dalam memperkuat ketahanan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani."

Panen Raya yang digelar menjadi simbol keberhasilan kerja keras para petani di tengah tantangan seperti cuaca ekstrem dan harga pupuk yang fluktuatif. Gubernur Sulut.disway.id/listtag/1489/ysk">YSK pun hadir tidak hanya untuk memberikan apresiasi, tetapi juga menyampaikan pesan penting tentang kehadiran pemerintah yang nyata di tengah masyarakat.

"Dalam kesempatan ini, saya sendiri tidak hanya hadir secara simbolis, tetapi turut menyerap langsung aspirasi dan keluhan petani di lapangan. Ini bukan sekedar panen, ini bagian dari mendengar langsung suara rakyat. Kita ingin memastikan bahwa produksi pangan berjalan baik dan petani kita mendapat dukungan yang nyata."

 

Dengan pendekatan langsung seperti ini, Gubernur berharap masyarakat, khususnya petani, merasa lebih diperhatikan dan percaya bahwa pemerintah daerah hadir sebagai mitra sejati dalam meningkatkan produktivitas pertanian.

Sumber: