Cegah Kambuh! Inilah Makanan Penurun Asam Urat Terbaik untuk Penderita

Daftar Makanan Penurun Asam Urat, Image: Joanna Wielgosz / Pixabay--
sulut.disway.id - Penasaran dengan makanan penurun asam urat yang katanya bisa mencegah gout jadi kambuhan?
Asam urat sering datang diam-diam tapi meninggalkan rasa nyeri luar biasa, terutama di sendi. Rasa ngilu yang muncul tiba-tiba saat malam atau pagi hari membuat aktivitas jadi terganggu.
Kabar baiknya, perubahan pola makan bisa membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh secara alami.
Salah satu cara paling efektif adalah dengan mengonsumsi makanan penurun asam urat secara rutin.
Makanan-makanan ini tidak hanya membantu mengontrol kadar asam urat, tapi juga mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.
1. Sayuran Rendah Purin
Beberapa jenis sayuran seperti bayam, brokoli, dan wortel tergolong rendah purin. Meski dulu sempat dianggap bisa memicu asam urat, kini penelitian membuktikan bahwa sayuran tidak menyebabkan peningkatan kadar asam urat secara signifikan. Justru sayuran hijau kaya serat ini membantu mengeluarkan purin dari tubuh.
2. Buah Ceri dan Stroberi
Ceri terkenal sebagai salah satu makanan penurun asam urat paling efektif. Kandungan antioksidan dan antiradang di dalamnya membantu mengurangi peradangan sendi. Stroberi, blueberry, dan buah beri lainnya juga memiliki efek serupa.
3. Air Putih yang Cukup
Air putih memang bukan makanan, tapi menjadi kunci penting dalam mengontrol asam urat. Minum air yang cukup membantu ginjal membuang kelebihan asam urat melalui urine. Idealnya, minumlah 8–10 gelas air per hari.
4. Susu Rendah Lemak
Susu dan produk olahan Susu Rendah Lemak terbukti membantu menurunkan kadar asam urat. Protein di dalam susu merangsang pengeluaran asam urat lewat urin, sehingga aman dikonsumsi oleh penderita.
5. Kacang-Kacangan Tertentu
Meskipun beberapa jenis kacang mengandung purin, kacang kedelai, almond, dan kacang tanah masih tergolong aman bila dikonsumsi dalam jumlah wajar. Mereka juga mengandung protein nabati yang sehat sebagai pengganti daging merah.
6. Karbohidrat Kompleks
Pilihlah sumber karbohidrat seperti beras merah, gandum utuh, atau quinoa. Karbohidrat kompleks tidak meningkatkan kadar asam urat secara drastis dan membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
7. Minyak Zaitun
Sebagai pengganti minyak goreng biasa, minyak zaitun memiliki lemak sehat yang tidak memicu peradangan. Ini sangat direkomendasikan untuk penderita asam urat yang ingin hidup lebih sehat.
Kesimpulan
Mengatur pola makan bukan sekadar soal menurunkan berat badan, tapi juga kunci untuk menghindari kekambuhan nyeri sendi akibat asam urat.
Mengonsumsi makanan penurun asam urat secara teratur bisa membantu tubuh menjaga kadar asam urat tetap stabil, sekaligus mencegah komplikasi.
Kalau kamu sudah mulai merasa nyeri di sendi, tidak ada salahnya mulai beralih ke makanan sehat dari sekarang. Yuk, jaga tubuh tetap bugar dan bebas nyeri!
Sumber: