Penyebab Keputihan Bau Amis, Haruskah Kamu Khawatir?

Penyebab Keputihan Bau Amis, Haruskah Kamu Khawatir?

Penyebab Keputihan Bau Amis, Image: Liza Summer / Pexels--

sulut.disway.id - Artikel ini akan membahas penyebab keputihan bau amis dan kapan kamu harus mulai waspada.

keputihan adalah hal alami yang dialami setiap wanita. Namun, ketika keputihan berubah menjadi bau amis, hal ini bisa membuat kamu merasa tidak nyaman dan bertanya-tanya apakah itu tanda sesuatu yang serius.

Banyak wanita mengalami keputihan bau amis dan ingin tahu penyebab di baliknya serta langkah apa yang harus dilakukan

Apa Itu keputihan bau amis?

keputihan bau amis biasanya muncul dengan aroma yang tidak sedap seperti bau ikan atau amis. Bau ini sering kali menandakan adanya perubahan keseimbangan bakteri di vagina. Meski keputihan sendiri merupakan proses alami untuk membersihkan dan menjaga kesehatan organ kewanitaan, bau amis bisa menjadi tanda ada masalah yang perlu diperhatikan.

Penyebab keputihan bau amis

Infeksi Bakteri Vaginosis
Salah satu penyebab paling umum keputihan bau amis adalah Infeksi Bakteri Vaginosis. Kondisi ini terjadi ketika bakteri baik di vagina tergantikan oleh bakteri jahat. Akibatnya, kamu akan mengalami keputihan yang berwarna abu-abu atau putih kekuningan dengan bau amis yang khas. Infeksi ini tidak selalu disertai rasa gatal atau nyeri, tapi tetap perlu diatasi.

Infeksi Menular Seksual (IMS)
Beberapa infeksi menular seksual seperti trikomoniasis juga dapat menyebabkan keputihan bau amis. Selain bau, keputihan ini biasanya disertai gejala lain seperti rasa gatal, nyeri saat buang air kecil, dan munculnya rasa tidak nyaman. Kamu harus segera memeriksakan diri jika mengalami gejala tersebut agar penanganan bisa tepat.

Kurang Menjaga Kebersihan Area Intim
Kebersihan area intim yang kurang terjaga bisa menyebabkan pertumbuhan bakteri dan jamur yang tidak seimbang. Jika kamu jarang mengganti pakaian dalam, terutama saat berkeringat, atau tidak membersihkan vagina dengan benar, bau amis bisa muncul akibat penumpukan bakteri.

Penggunaan Produk yang Tidak Cocok
Penggunaan sabun kewanitaan yang mengandung bahan kimia keras atau parfum bisa mengubah pH vagina dan menyebabkan iritasi. Hal ini memungkinkan bakteri jahat berkembang biak dan menimbulkan keputihan bau amis.

Kehamilan dan Perubahan Hormonal
Selama kehamilan atau saat mengalami perubahan hormonal, produksi lendir vagina bisa meningkat dan menyebabkan bau yang berbeda. Meskipun demikian, jika bau amis disertai gejala lain seperti gatal atau nyeri, kamu harus segera konsultasi ke dokter.

Kapan Kamu Harus Khawatir?

keputihan bau amis memang sering tidak berbahaya, namun kamu harus waspada jika muncul gejala berikut:

  • Rasa gatal, panas, atau nyeri pada area vagina

  • keputihan berwarna tidak biasa seperti kuning, hijau, atau abu-abu

  • Nyeri saat buang air kecil atau saat berhubungan intim

  • Perdarahan di luar siklus menstruasi

Jika kamu mengalami gejala-gejala tersebut, segera konsultasi ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat. Jangan tunda karena beberapa infeksi bisa memperparah kondisi jika tidak segera diatasi.

Bagaimana Cara Mengatasi keputihan bau amis?

Menjaga kebersihan area kewanitaan merupakan langkah utama. Kamu bisa gunakan air hangat tanpa sabun berlebihan saat membersihkan vagina. Pilih pakaian dalam yang menyerap keringat dan ganti secara rutin. Selain itu, hindari penggunaan produk dengan parfum atau bahan kimia keras. Bila kamu mengalami infeksi, dokter biasanya akan memberikan obat yang sesuai seperti antibiotik atau obat anti jamur.

Penting untuk selalu menjaga pola hidup sehat, termasuk mengonsumsi makanan bergizi dan cukup minum air putih. Jangan lupa untuk melakukan pemeriksaan rutin ke dokter kandungan, terutama jika kamu aktif secara seksual atau mengalami keluhan berulang.

Kesimpulan

Penyebab keputihan bau amis cukup beragam, mulai dari infeksi bakteri hingga kurangnya menjaga kebersihan. Meski seringkali tidak berbahaya, bau amis harus kamu perhatikan terutama jika disertai gejala lain yang mengganggu. Segera lakukan pemeriksaan agar kamu mendapatkan penanganan tepat dan mencegah komplikasi. Menjaga kebersihan dan pola hidup sehat adalah kunci utama agar kamu tetap merasa nyaman dan sehat setiap hari.

 

penyebab keputihan bau amis, keputihan bau amis, infeksi bakteri vaginosis, infeksi menular seksual keputihan, keputihan bau amis dan gatal, cara mengatasi keputihan bau amis, keputihan bau amis saat hamil, keputihan bau amis karena infeksi, keputihan bau amis normal, keputihan bau amis tidak gatal

Sumber: