Rest Mode vs Power Saving Mode di PS5, Apa Bedanya?

Rest Mode vs Power Saving Mode di PS5, Apa Bedanya?

Power Saving Mode PS5, Image: PlayStation--

 

SULUT.DISWAY.ID - PlayStation 5 terus berkembang lewat update firmware terbaru. Salah satu tambahan fitur yang paling menarik perhatian gamer yaitu power saving mode. Kehadiran mode hemat daya ini menimbulkan pertanyaan penting: bagaimana perbedaannya dengan Rest Mode yang sudah lama tersedia?

 

Supaya tidak bingung, mari kita kupas detail kedua mode tersebut, lengkap dengan manfaat dan situasi terbaik untuk menggunakannya.

 

Daftar Isi

 

  1. Latar Belakang Fitur Baru

  2. Apa Itu Rest Mode

  3. Mengenal Power Saving Mode

  4. Perbedaan Utama Rest Mode dan PSM

    • Konsumsi Listrik

    • Fungsi Latar Belakang

    • Waktu Menyala Kembali

    • Pengisian Daya Kontroler

  5. Kapan Sebaiknya Menggunakan Rest Mode

  6. Kapan Lebih Baik Memakai PSM

  7. Cara Beralih Antara Kedua Mode

  8. Tips Menghemat Energi di PS5

  9. Penutup

  10. FAQ

 

Latar Belakang Fitur Baru

 

Sony menghadirkan PSM melalui update firmware 25.06-12.00.00. Sebelumnya, gamer hanya memiliki dua pilihan saat menekan tombol power: Shut Down atau Rest Mode. Kini, kehadiran opsi ketiga memberi fleksibilitas lebih besar dalam mengatur konsumsi listrik konsol.

 

Apa Itu Rest Mode

 

Rest Mode membuat PS5 tetap aktif di latar belakang. Saat masuk ke mode ini, gamer masih bisa:

 

  • Mengunduh update game atau sistem.

  • Mengisi daya kontroler lewat port USB.

  • Mengakses Remote Play dari perangkat lain.

 

Semua fungsi tersebut memang praktis, namun membutuhkan konsumsi energi lebih besar.

 

Mengenal Power Saving Mode

 

Berbeda dari Rest Mode, PSM dirancang untuk menekan penggunaan listrik seminimal mungkin. Gamer tetap bisa mengisi daya kontroler atau menjaga update tertentu tetap berjalan, tetapi dengan konsumsi energi yang jauh lebih rendah. Selain itu, waktu start-up tetap singkat, lebih cepat daripada Shut Down penuh.

 

Perbedaan Utama Rest Mode dan PSM

 

Konsumsi Listrik

Sumber: