Switch OLED Masih Layak di 2025? Ini Plus Minusnya di Tengah Hype Switch 2

sulut.disway.id - Nintendo Switch OLED pertama kali dirilis pada tahun 2021 dan langsung jadi pilihan favorit para gamer handheld. Namun, kini posisi konsol ini mulai goyah. Pada pertengahan 2025, Nintendo resmi merilis Switch 2 dengan berbagai peningkatan besar. Pertanyaannya pun muncul, Switch OLED masih layak di 2025?

Artikel ini akan membahas kelebihan dan kekurangan Switch OLED jika kamu baru ingin membeli konsol Nintendo hari ini. Apakah konsol ini masih relevan? Atau lebih baik menunggu Switch 2?

Kelebihan Switch OLED: Masih Tangguh untuk Game Besar

1. Layar OLED Tetap Menawan

Layar 7 inci berpanel OLED masih menjadi daya tarik utama. Warna terlihat tajam, kontras tinggi, dan nyaman di mata. Saat bermain game seperti Zelda: Tears of the Kingdom atau Hollow Knight, pengalaman visual terasa lebih imersif.

Kalau kamu suka bermain dalam mode handheld, layar ini memberikan kualitas yang sulit ditandingi di kelas harga menengah. Bahkan dibandingkan konsol portabel lain, Switch OLED tetap punya keunggulan dari sisi tampilan.

2. Kompatibel dengan Ribuan Game

Nintendo tetap menjaga dukungan untuk semua game Switch generasi pertama. Ini berarti kamu bisa memainkan ribuan judul mulai dari Mario Kart 8 Deluxe, Animal Crossing, hingga Metroid Dread.

Meskipun beberapa game eksklusif Switch 2 tidak bisa dijalankan, sebagian besar game populer masih bisa dinikmati dengan lancar di Switch OLED.

3. Ekosistem Aksesori Sudah Matang

Salah satu keuntungan dari konsol yang sudah lama beredar adalah ekosistemnya yang stabil. Aksesori seperti Pro Controller, tas pelindung, grip tambahan, dan docking station tersedia luas. Kamu tidak perlu khawatir tentang kompatibilitas atau keterbatasan fitur.

4. Harga Lebih Terjangkau

Dengan peluncuran Switch 2, harga Switch OLED jadi lebih bersahabat. Di pasaran Indonesia, harganya berkisar antara Rp5,2 juta hingga Rp6,3 juta. Bahkan beberapa toko menawarkan bundel game gratis untuk pembelian baru.

Jika kamu baru mulai main game Nintendo dan ingin opsi yang lebih terjangkau tanpa kehilangan kualitas, Switch OLED tetap menarik.

5. Performa Masih Stabil

Walaupun tidak setara dengan Switch 2 dari sisi kekuatan hardware, Switch OLED tetap mampu menjalankan game AAA Nintendo tanpa masalah. Judul seperti Fire Emblem Engage atau Bayonetta 3 bisa dimainkan dengan lancar. Konsol ini tidak mudah overheating, tidak bising, dan efisien untuk penggunaan jangka panjang.

Kekurangan Switch OLED di 2025

1. Tidak Bisa Main Game Eksklusif Switch 2

Sejak Juni 2025, Nintendo mulai meluncurkan beberapa judul yang hanya tersedia di Switch 2. Beberapa di antaranya meliputi:

• Mario Kart World

• Donkey Kong Bananza

• Drag x Drive

• Hyrule Warriors: Age of Imprisonment

• The Duskbloods

Game-game ini dirancang khusus untuk memanfaatkan fitur baru seperti GameChat, Joy-Con magnetik, dan mouse-mode. Sayangnya, Switch OLED tidak mendukung fitur tersebut.

Jika kamu ingin selalu memainkan game terbaru di hari pertama rilis, Switch OLED bukan pilihan utama.

2. Tidak Mendukung 4K atau 120 fps

Switch OLED masih berjalan maksimal di 1080p saat docked dan 720p saat handheld. Untuk kamu yang sudah terbiasa dengan resolusi tinggi dan frame rate kencang, pengalaman ini mungkin terasa terbatas. Switch 2 sudah mendukung hingga 4K dan 120 fps, membuat perbedaannya cukup signifikan di layar besar.

3. Teknologi Generasi Lama

Dibandingkan Switch 2, OLED masih menggunakan Joy-Con versi lama yang rentan mengalami drift. Baterainya juga lebih kecil dibanding Switch generasi terbaru. Meski tetap bisa diandalkan, teknologinya jelas tidak lagi segar untuk kebutuhan jangka panjang.

4. Nilai Investasi Jangka Panjang Menurun

Switch OLED diperkirakan akan mulai ditinggalkan secara perlahan dalam 2–3 tahun ke depan. Meski Nintendo belum menghentikan produksi, fokus pengembangan game dan fitur online akan beralih ke Switch 2.

Jika kamu ingin konsol dengan umur pakai yang lebih panjang, Switch 2 jadi pilihan lebih aman.

Switch OLED Cocok untuk Siapa?

Konsol ini tetap cocok untuk:

• Pemain baru yang belum pernah punya Switch

• Gamer kasual yang fokus ke game first-party klasik

• Pengguna yang mengutamakan mode handheld

• Kamu yang ingin hemat budget tapi tetap dapat pengalaman berkualitas

Namun, jika kamu:

• Ingin akses ke semua game baru Nintendo

• Sering bermain dalam mode TV dengan visual maksimal

• Menginginkan performa tinggi dan fitur mutakhir

• Siap mengeluarkan budget lebih besar

...maka Switch 2 akan lebih sesuai untuk kebutuhanmu.

Tips Sebelum Beli Switch OLED di 2025

Kalau kamu memilih Switch OLED, berikut beberapa tips agar tidak salah langkah:

• Cek keaslian produk dan garansi toko

• Pastikan kamu membeli versi region bebas atau region Indonesia

• Lengkapi dengan pelindung layar dan MicroSD minimal 64 GB

• Langsung langganan Nintendo Switch Online untuk akses cloud save dan game retro

• Manfaatkan bundel game atau diskon eShop agar lebih hemat

Dengan mengikuti tips ini, pengalaman pertamamu dengan Switch akan jauh lebih menyenangkan.

Kesimpulan

Jadi, Switch OLED masih layak di 2025, terutama untuk pemula yang baru ingin menjelajahi dunia game Nintendo. Dengan layar yang cemerlang, dukungan game yang luas, dan harga yang lebih ramah kantong, konsol ini tetap menawarkan pengalaman bermain yang solid.

Namun, di tengah hype Switch 2, kamu harus siap dengan batasan-batasannya. Beberapa game eksklusif dan fitur baru tidak akan tersedia di Switch OLED. Jadi sebelum membeli, pertimbangkan apakah kamu ingin menikmati game klasik yang sudah terbukti menyenangkan, atau bersiap menyambut generasi baru dengan Switch 2.

Sumber: